Terkurung Api, IRT dan Dua Anaknya Terpanggang
NAZKANEWS-Kebakaran rumah di Jalan Durian No. 19 Kelurahan Jadirejo Kecamatan Sukajadi Pekanbaru menyebabkan tiga orang tewas terpanggang, Sabtu (10/6) dinihari.
Ketiga dilaporkan berstatus ibu dan anak masing-masing Poppy Anis (43), Audrey (12) dan Aisyah (9).
Saksi pertama yang melihat api membakar rumah tersebut adalah Geni (39) kerabat korban sekitar pukul 3.00 WIB.
Saat terbangun, saksi melihat api sudah membakar gorden ruang tamu dan langsung membangunkan H Gani dan Aminah ponakannya untuk keluar rumah menyelamatkan diri.
"Ketiga saksi ini keluar rumah lewat belakang karena pintu depan dalam kondisi terkunci," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Nandang Mu'min Wijaya.
Karena masih ada Poppy Anis, Audrey dan Aisyah didalam rumah. Geni berupaya masuk, namun gagal karena api semakin membesar.
Peristiwa ini juga diketahui Baktiar warga yang tinggal diseberang karena terbangun sekitar pukul 4.45 WIB. Kemudian langsung keluar rumah memastikan apa yang terjadi.
"Petugas Kepolisian dan Damkar datang ke lokasi karena dihubungi saksi Baktiar," ungkap Nandang.
Sambil menunggu petugas Baktiar berusaha untuk membuka pintu pagar yang terkunci dengan cara mendorong dan mengoyang-goyang pagar bersama dengan dua orang teman dan salah satunya melempar kaca depan rumah dengan batu bermaksud untuk membangunkan penghuni rumah, akan tetapi api makin membesar.
"Jadi saksi Baktiar sempat melihat Geni menggendong Aminah keluar dari rumah dan diikuti H Anis," terang Nandang.
Saat itu, saksi Baktiar sempat menanyakan kepada Geni apakah masih ada orang didalam rumah. Kemudian dijawab"ada tiga orang lagi yang berada di dalam rumah".
Namun, Baktiar tidak berani masuk kedalam rumah karena melihat api sudah membesar.
Tiba di lokasi sekitar pukul 3.35 WIB, personel Polsek Sukajadi bersama Pemadam Kebakaran langsung mengamankan tempat kejadian kebakaran.
Tak lama kemudian, datang Kapolresta Pekanbaru dan langsung memberikan himbauan kepada Masyarakat sekitar untuk tidak masuk ke areal lokasi kejadian serta mengarahkan personil untuk respon cepat dalam penanganan kebakaran berdampingan dengan Pihak Pemadam Kebakaran.
"Api padam sekitar pukul 6.30 WIB dan langsung mengecek kondisi ketiga korban yang dikabarkan masih didalam rumah saat kejadian," kata Nandang.
Selanjutnya, ketiga korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah Sakit Bhayangkara.
Sebagai catatan lanjut Kabid Humas, saksi-saksi mengatakan kamar Geni Anis berada di bagian belakang dekat dengan dapur.
Sedangkan untuk kamar tidur Anis dan Aminah berada di sebalah kamar Geni. Sedangkan kamar tidur korban meninggal dunia berada di depan Kamar tidur H. Anis.
Kemudian, untuk rumah yang terbakar ini diasuransikan H Anis selaku pemilik rumah. (NZ-Afni)
