Fauzi Erizal : Pemda Rohil Siap BerkolaborasiDengan BPS

Nov 21, 2025 - 22:37 WIB
Fauzi Erizal : Pemda Rohil Siap BerkolaborasiDengan BPS

Nazkanews - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), H. Fauzi Erizal, S.Sos, M.Si, menghadiri Focus Group Discussion (FGD) Sosialisasi Sensus Ekonomi (SE) 2026 yang diselenggarakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau di Balai Serindit, Pekanbaru, Jumat (21/11/2025). 

Kegiatan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi, memperkuat kolaborasi, dan memastikan pelaksanaan SE 2026 berjalan optimal demi manfaat pembangunan ekonomi nasional dan Provinsi Riau khususnya.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Wakil Kepala BPS RI Dr. Sonny Harry Budi Utomo Harmadi, S.E, M.E, Plt. Gubernur Riau Ir. S.F. Hariyanto, M.T, Kepala BPS Riau Asep Riyadi, S.Si. M.M , Perwakilan Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau, Forkopimda Provinsi Riau, serta perwakilan Bupati/Wali Kota se-Provinsi Riau.

Dalam sambutannya, Kepala BPS Riau Asep Riyadi, S.Si. M.M menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kesempatan penting untuk menyamakan persepsi dan memperkuat kolaborasi. "Pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026 diharapkan dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat seluas-luasnya bagi pembangunan ekonomi nasional pada umumnya, dan Provinsi Riau pada khususnya," ujarnya.

Sensus Ekonomi, yang pertama kali dilaksanakan pada tahun 1986, kini memasuki siklus kelima dengan tantangan dinamika perekonomian yang jauh lebih kompleks, termasuk digitalisasi, transformasi industri, dan perubahan pola konsumsi. "Data hasil sensus ini akan menjadi rujukan utama dalam perencanaan pembangunan, penyusunan regulasi, evaluasi program, hingga perumusan kebijakan investasi dan pengembangan sektor-sektor unggulan," tambahnya.

Sementara itu, Plt. Gubernur Riau Ir. S.F. Hariyanto, M.T, menekankan arti strategis SE 2026 bagi Provinsi Riau. Melalui forum ini, pondasi data Riau diperkuat untuk memastikan langkah pembangunan daerah sejalan dengan arah pembangunan ekonomi nasional. "Dengan dasar data yang kokoh, posisi Riau dalam struktur ekonomi Indonesia akan semakin kuat dan berdaya saing," kata Gubri.

Ia menjelaskan, RPJMD 2025-2029 telah menetapkan sasaran pembangunan dengan target pertumbuhan ekonomi berkualitas 5,2% hingga 5,7%. Seluruh agenda tersebut membutuhkan data mikro ekonomi yang lengkap, akurat, dan mutakhir.

"Pemerintah Provinsi menempatkan Sensus Ekonomi sebagai pondasi utama dalam memperkuat arah kebijakan ekonomi daerah agar lebih presisi, tepat sasaran, dan berdampak nyata bagi masyarakat," tegasnya.

Wakil Kepala BPS RI Dr. Sonny Harry Budi Utomo Harmadi, S.E, M.E, dalam arahannya, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan Pemerintah Provinsi Riau serta Pemerintah Kabupaten/Kota se-Riau. Ia menjelaskan bahwa Sensus Ekonomi merupakan amanat undang-undang yang dilaksanakan sepuluh tahun sekali.

"Ada tiga sensus utama: diantaranya Sensus Penduduk, Sensus Pertanian, dan Sensus Ekonomi. Sensus Ekonomi 2026 ini akan menghasilkan data yang jauh lebih lengkap, yang rencananya akan diluncurkan oleh Bapak Presiden pada Januari 2026 mendatang," jelas Sonny.

Di tempat terpisah, Sekda Rohil H. Fauzi Erizal, S.Sos, M.Si, yang turut hadir dalam FGD tersebut, menyampaikan komitmen penuh Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir untuk menyukseskan pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026 di wilayahnya.

"Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir siap berkolaborasi dengan BPS untuk memastikan seluruh tahapan sensus berjalan lancar. Kami mengimbau seluruh pelaku usaha di Rohil untuk memberikan data yang benar dan terbuka, karena data ini sangat vital sebagai basis perencanaan pembangunan ekonomi daerah yang lebih terarah dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat Rokan Hilir," ujar Sekda Fauzi Erizal. (*)